Jumat, 30 September 2011

Kacang tanah kupas mengandung kolesterol

kacang tanah gorengBudidaya Kacang Tanah

Banyak orang yang mengatakan bahwa kacang tanah merupakan penyebab timbulnya jerawat. Tapi untuk kebenarannya, ternyata kacang tanah bertolak belakang dengan timbulnya jerawat tersebut. Sebuah riset dari American Academy of Dermatology untuk urusan kecantikan kulit menyatakan hal yang bertolak belakang dari mitos tersebut. Mereka berpendapat bahwa jerawat tidak disebabkan oleh coklat, ice cream, ataupun makanan seperti kacang.

Kacang tanah dapat digunakan sebagai bahan untuk membuat keju, mentega, sabun, dan minyak goreng. Hasil sampingan dari minyaknya dapat dibuat bungkil (ampas kacang yang sudah dipipit/diambil minyaknya) dan dibuat oncom melalui fermentasi jamur. Sedangkan daunnya, selain dibuat sayuran mentah ataupun direbus, dapat digunakan juga sebagai bahan pakan ternak yang bergizi tinggi serta pupuk hijau. Selain itu, mengkonsumsi kacang tanah dapat menghalangi radikal bebas, menurunkan tekanan darah dan kolesterol darah, serta dapat menghindari tubuh dari serangan jantung.

kacang tanah murahKacang Tanah Mengandung Kolesterol

Kacangnya pula tumbuh didalam tanah. Kacang tanah biasanya dimakan langsung tanpa diolah dan juga disajikan dalam berbagai cara seperti direbus, digoreng, dibakar, dihancurkan dan berbagai lagi tergantung selera seseorang itu mengolah makanan ini. Kacang tanah potensi hasil pertanian Gunungkidul yang belum banyak diketahui.






Grab The Bookmarketer For Your Site

Kamis, 15 September 2011

Cara Budidaya Jamur Kuping

jual jamur kupingjamur kuping putih

Jamur kuping adalah jamur yang sering tumbuh di media kayu yang basah dan lembab. Bisa juga di pohon yang sudah mati. Cara budidaya jamur kuping ini juga terbilang mudah dan tidak terlalu menyita waktu, sehingga bisa dilakukan sambil melaksanakan kegiatan yang lain.

Budidaya Jamur Kuping
Dari tahun ke tahun, jamur jenis ini makin banyak yang menyukainya, baik di dunia maupun di Indonesia. Karena selain rasanya yang lezat, juga banyak kegunaannya untuk menjaga kesehatan serta kesembuhan suatu penyakit. Sebab yang lain adalah karena jamur jenis ini mudah diolah di sembarang tempat. Mulai daerah hutan di pantai hingga di pegunungan yang tinggi. Yang penting adalah lokasinya selalu lembab dan tidak terlalu panas.

Cara Budidaya Jamur Kuping
Untuk melakukan budidaya jamur kuping, langkah pertama yang harus dilakukan adalah menyiapkan media yang akan digunakan untuk menanam jamur kuping. Dulu media yang paling cocok untuk menanam jamur kuping adalah kayu yang basah atau lembab. Namun saat ini ada cara lain, yaitu bubuk kayu sisa yang bisa diperoleh dengan mudah di tempat-tempat penggergajian kayu. Beberapa orang lebih suka memilih serbuk kayu, karena proses penanaman jamurnya lebih mudah. Terutama waktu memberi vitamin atau semacam pupuk pada media. Selain itu masa tanamnya juga lebih singkat dibanding dengan jika menggunakan media kayu.

jamur kuping hitamjamur kuping merah

Namun demikian, media kayu juga punya kelebihan. Meski waktu yang dibutuhkan lebih panjang, harga jual jamur yang ditanam di media kayu harganya juga jauh lebih tinggi. Sebab kwalitas jamur yang dihasilkan biasanya juga lebih bagus. Karena itu orang bisa memilih, mau yang harga jual panennya mahal namun memakan waktu yang lebih lama, atau yang cepat namun kwalitasnya dan harga jualnya tidak begitu tinggi.

Serbuk kayu yang sudah dibersihkan lalu dimasukan ke dalam plastik atau polybag. Kalau menggunakan kayu tinggal dibersihkan saja. Setelah itu ditempatkan pada ruang khusus untuk pengembangbiakan jamur kuping. Bila tidak ada ruang bisa membuat sendiri dari bambu atau kayu yang di atasnya diberi agar di dalam tidak terlalu panas dan selalu terjaga kelembabannya. Setelah media untuk menanam jamur sudah siap, maka langkah selanjutnya adalah menyiapkan bibit yang mau ditanam. Kemudian bibit tersebut dimasukan atau ditanam ke dalam media.

Perawatan Jamur Kuping
Dalam masa pertumbuhannya, jamur kuping tidak memerlukan perawatan khusus. Yang terpenting adalah suhu di dalam ruang harus tetap dingin dan media tanam juga harus dalam keadaan basah terus. Bila media mulai mengering, siramlah dengan air secukupnya. Jangan terlalu banyak, karena akan membuat jamur mudah busuk dan mati. Dalam jangka waktu tertentu, media jamur bisa diberi pupuk yang bisa dibeli di toko-toko pertanian. Cara memberikannya bisa disiramkan langsung atau disuntikan ke dalam media tanam.


Menghindari Hama Pengganggu
Usahkan pintu ruang untuk membudidayakan jamur selalu tertutup. Selain untuk menjaga kelembaban udara, juga untuk menghindari masuknya binatang yang suka merusak tanaman jamur. Misalnya tikus atau semut. Meski tidak terlalu suka dengan jamur, namun tikus suka mengerat media tanam jamur. Demikian pula dengan semut yang suka memilihnya untuk dijadikan kandang. Akibatnya tentu saja jamur gagal mengalami pertumbuhan dan mati. Demikian pula dengan kecoak atau bekicot yang suka tinggal di tampat yang gelap.

Masa Panen
Bila bisa tumbuh secara normal dan bagus, ketika memasuki usia tiga bulan, maka jamur kuping yang ditanam di sebuk kayu sudah mulai bisa dipanen. Namun bila menggunakan media kayu, masa panennya membutuhkan waktu sekitar lima bulan. Untuk orang luar negeri, terutama di Jepang dan Korea serta Hongkong, kebanyakan lebih suka jamur yang ditanam di kayu dari pada diserbuk.





Grab The Bookmarketer For Your Site

Cara Membuat Jamur Tiram Putih | Cara Budidaya Jamur Tiram

usaha jamur merangCara membuat jamur tiram putih

Binis produksi jamur tiram putih kian menjadi bisnis yang menjanjikan. Jamur tiram bisa diolah menjadi berbagai macam menu olahan yang lezat. Hal ini menjadikan permintaan pasar terhadap jamur tiram selalu tinggi, apalagi cara budidaya jamur tiram putih ini tidaklah sulit. Siapapun bisa mencoba. Jika ingin membudidayakan jamur tiram, terlebih dahulu persiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.

Bahan
* Bibit jamur berkualitas.
* Air untuk membasahi bekatul.
* Bekatul.
* Tepung jagung.
* Kapur dolomite untuk mengatur pH.
* Serbuk gergaji, sebaiknya diambil dari serbuk kayu0[ yang homogen, karena serbuk gergaji dari kayu yang heterogen dapat menjadikan proses pengomposan kurang sempurna. Hindari penggunaan serbuk gergaji dari kayu yang bergetah karena getahnya dapat memicu kontaminan.
* Kapas.
* Bag log.

Alat
* Ruang pemanasan yang suhunya dapat dikendalikan, digunakan untuk sterilisasi media.
* Rak penempatan inkubasi.
* Alat pengepres untuk memadatkan campuran media.
* Spatula pengaduk bibit.

bisnis jamur tiram putihBudidaya jamur tiram putih

Teknik budidaya

Cara budidaya jamur tiram putih adalah sebagai berikut:

1. Persiapan media
* Menambahkan air pada serbuk gergaji hingga kelembaban 55-65%.
* Jika memakai campuran jagung, komposisinya adalah media gergaji (80%), bekatul (10%), dan tepung jagung (10%), namun jika tanpa tepung jagung komposisinya serbuk gergaji (15% dan 85%).
* Tambahkan kapur dolomite hingga pH menjadi netral atau sekitar 7.
* Campur berbagai bahan media berkali-kali dan pastikan semuanya tercampur dengan merata.

2. Pengemasan media
* Bahan yang sudah tercampur merata dimasukkan dalam plastik.
* Pres media sepadat mungkin dan pasang cincin pada mulut plastik lalu tutup dengan kapas. Fungsinya untuk membuat mulut media guna memasukkan bibit jamur.
* Tutup kapas dan ujung media agar kapas tidak kena uap saat disterilisasi.

3. Sterilisasi
Cara budidaya jamur tiram putih erat kaitannya dengan sterilisasi media. Media yang baik harus bebas dari mikrobia pathogen seperti jamur dan bakteri. Oleh karenanya proses sterilisasi harus diperhatikan.

Berikut teknik sterilisasinya:
* Agar tidak repot mensteril alat, saat sterilisasi media, masukkan sekalian spatula yang akan digunakan untuk menyebar bibit. Spatula dibungkus dalam plastik dan ditutup agar setelah dikeluarkan dari alat sterilisasi tidak terkena kontaminasi.
* Tata media dalam ruang pemanas atau drum sterilisasi.
* Panaskan media hingga suhu kurang lebih mencapai 90 derajat. Pertahankan pemanasan pada suhu tersebut selama 8-9 jam.
* Biarkan drum tetap tertutup setidaknya setangah hari untuk menghindari penguapan air pada tepi plastik akibat perubahan suhu yang mendadak.

4. Inokulasi bibit jamur
* Cuci kaki dan tangan dengan sabun anti kuman untuk meminimalisir kontaminan. Semprot tangan dengan alkohol 70%.
* Keluarkan spatula dari plastik.
* Buka tutup wadah bibit dan aduk bibit dengan spatula yang telah disterilisasi.
* Buka kapas di mulut media dalam plastik, lalu tuangkan bibit dan tutup kembali media dengan kapas tersebut.
* Pasang kembali tutup mulut media.
* Bibit siap diinkubasi.

5. Inkubasi
* Media yang sudah diberi bibit diletakkan dalam rak penyimpanan.
* Masa inkubasi berkisar kurang lebih 40 hari dengan suhu optimal 22-28 derajat celcius.

6. Pemeliharaan
* Pada tahap pemeliharaan penutup baglog sedikit dibuka.
* Pastikan pula ventilasinya lancar sehingga suplai oksigennya terpenuhi dengan baik.
* Pertahankan kelembaban udara dengan melakukan penyiraman.

7. Panen
Setelah badan jamur tumbuh besar dan lebar, jamur sudah bisa dipanen. Selain teknik-teknik diatas, dalam cara budidaya jamur tiram putih memperhatikan pula lingkungan budidaya seperti halnya kelembaban. Semakin lembab tempat budidaya, resiko kontaminannya menjadi lebih tinggi.

Oleh karenanya jika dibudidayakan pada tempat yang lembab sebaiknya kurangi kadar nutrisi karena nutrisi dapat lebih cepat memicu pertumbuhan jamur dan bakteri.





Grab The Bookmarketer For Your Site

Minggu, 11 September 2011

RANCANG BANGUN AGRIBISNIS APEL

gambar apelBudidaya Apel

Apel merupakan komoditas yang memiliki peran penting terhadap dinamika perekonomian masyarakat Kota Batu, bukan hanya bagi pelaku agribisnisnya tetapi juga bagi perkembangan sektor pariwisata. Sejak krisis moneter pada tahun 1997, agribisnis apel di Kota Batu mengalami kelesuan dan usaha penanganannya masih bersifat parsial sehingga hasilnya belum optimal. Secara umum ada empat masalah yang perlu mendapatkan prioritas untuk ditangani selama lima tahun ke depan, yaitu 1) penurunan mutu lahan, 2) harga buah apel yang sangat fluktuatif, 3) akses permodalan bagi petani kecil lebih sulit, dan 4) peran kelembagaan petani belum optimal. Untuk mempercepat terwujudnya kembali kejayaan apel di Kota Batu yang lestari diperlukan rancang bangun yang terpadu dan terarah selama lima tahun kedepan berdasarkan pada penyelesaian masalah utama disertai dengan antisipasi terhadap perubahan lingkungan strategis yang sedang dan akan. Rancang Bangun Pengembangan Agribisnis Apel di Kota Batu terdiri atas 3 program utama yang dijabarkan dalam 11 bentuk kegiatan.

apel merahPohon Apel

Adapun programnya : 1) Penghambatan Laju Degradasi dan Perbaikan Mutu Lahan 2) Pengawalan Teknologi dan Penelitian Budidaya Apel Ramah Lingkungan, dan 3) Pembentukan dan Penguatan Kelembagaan Agribisnis Apel. Kegiatannya meliputi a) penerapan teknologi konservasi lahan, b) memasukkan ternak dalam usahatani apel, c) pengandaan fasilitas pengolah pupuk organik, d) perluasan kawasan sentra produksi, e) pengawalan teknologi budidaya di tingkat kelompok tani, f) penelitian budidaya apel ramah lingkungan, g) pembangunan Klinik Agribisnis Apel, h) pembentukan koperasi di tingkat kelompok tani apel, i) pelatihan bagi penyuluh/petugas pendamping petani apel, j) peningkatan pembinaan kelompok tani, dan k) pembentukan dan pembinaan kelembagaan pengolahan apel. Dukungan kebijakansanaan pemerintah yang diharapkan meliputi : a) penetapan harga pokok apel di tingkat petani, b) himbauan agar institusi lingkup Pemkot Batu dan Hotel di wilayah Batu menjadikan buah apel sebagi sajian “selamat datang” (Well come fruit) bagi tamunya, dan c) mewajiban bagi super market di wilayah Kota Batu menjual buah apel Batu dan mendisplay sebanyak 10% dari seluruh buah yang di display dengan perlakuan yang sama dengan buah impor.





Grab The Bookmarketer For Your Site
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...